Rabu, 14 Desember 2011

When Love comes and talks.

Duh, bosen gila sama tema ini. Di mana mana diomongin, diumbar dan dijual. Tapi ga ada kok yang ngelarang kita untuk mencintai. Selama dalam batas normal.

Definisi cinta, menurut sumber yang terpercaya. Cinta itu definisinya banyak sekali. Jadi, cari aja yang sesuai dengan anda.

Apa sih yang membuat cinta itu menarik? Cinta itu menjanjikan 2 hal yang berlawanan. Kadang menyakitkan dan kadang menentramkan atau mengindahkan.

Banyak orang yang mengatakan patah hati itu menyakitkan. Ini ni yang digambarkan oleh Tipe-X mengenai patah hati. "Jadinya mati rasa, sakit luar biasa, karena bukan luka biasa. Nggak ada rasa lagi, hidup nggak sempurna lagi. Bahkan ada yg nekat sampai mau bunuh diri." Patah hati ga perlu lama lama men. Jodoh itu nggak bisa dipaksain, kalo emang nggak jodoh nggak bisa diapa apain kok. Jodoh kan ditangan Tuhan *katanya begitu

Kalo pernah patah hati, pernah jatuh cinta juga dong cinta dong ya? Cieee. Indah ya? Memang Tuhan membuatnya seperti itu. Hati kita itu seperti pekarangan kosong, kemudian cinta itu seperti benih benih yang ditanami oleh seseorang. Dan bila terus dirawat akan mekar dan bersemi. Yang akan "Indah pada waktunya". Menurut agama yg gue anut, waktunya adalah ketika kita menikah. *sumber: buku, surat #eh.

Itu sudut pandang cinta dari gue terhadap lawan jenis. Sekarang terhadap segala sesuatu. Cinta itu bagaikan makanan. Memberikan tenaga tambahan kepada kita. Coba deh perhatiin, orang culun bisa jadi gaul gara gara cewek, berandal bisa jadi alim, orang orang hebat bisa jadi seperti itu karena mereka cinta terhadap apa yang mereka lakuin. Sungguh betapa hebatnya kekuatan cinta apabila kita mencintai hal yang tepat. Seperti mencintai Tuhan agar kita tetap di jalanNya, mencintai orang tua agar dapat membahagiakan mereka, dan mencintai diri sendiri dan segala sesuatu yang kita lakukan agar kita hidup lebih baik.

2 komentar: